Herbisida sistemik selektif pra tumbuh dan purna tumbuh, berbentuk tepung yang dapat disuspensikan, untuk mengendalikan gulma pada budidaya jagung.
Tanaman | Penyakit | Konsentrasi | Waktu dan Cara Aplikasi |
---|---|---|---|
Jagung | Gulma berdaun lebar Ageratum conyzoides Borreria alata Richardia brasiliensisi Synedrella nodiflora | 1,2 – 1,5 kg/ha | Penyemprotan volume tinggi Lakukan penyemprotan pada saat gulma sedang tumbuh aktif secara merata. |
Gulma golongan rumput Digitaria ciliaris Eleusine indica | Penyemprotan dilakukan pada pagi hari, diperkirakan hujan tidak akan turun 6 jam setelah penyemprotan. |
Herbisida sistemik selektif pra tumbuh dan purna tumbuh berbentuk tepung yang dapat disuspensikan dalam air, berwarna putih untuk mengendalikan gulma berdaun lebar dan gulma berdaun sempit pada pertanaman padi sawah.
Tanaman | Penyakit | Konsentrasi | Waktu dan Cara Aplikasi |
---|---|---|---|
Padi Sawah | Gulma berdaun lebar Monochoria vaginalis Marsilea creanata Limnocharis flava |
1,0 – 1,5 kg/ha 1,6 – 1,8 g/L | Penyemprotan volume tinggi Lakukan penyemprotan pada saat gulma tumbuh subur pada pagi atau sore hari. Apabila belum jelas hubungi petugas pertanian yang berwenang. . |
Gulma berdaun sempit Cyperus sp. Fimbristylis miliacea Scirpus juncoides |
Herbisida sistemik purna tumbuh, berbentuk pekatan yang dapat di emulsikan untuk mengendalikan gulma berdaun sempit pada tanaman padi sawah.
Tanaman | Penyakit | Konsentrasi | Waktu dan Cara Aplikasi |
---|---|---|---|
Padi Sawah | Gulma Golongan Rumput Echinochloa crus-galli Leptochloa chinensis | 0,6 – 1,0 l/ha | Penyemprotan volume tinggi. Lakukan penyemprotan saat gulma sedang tumbuh aktif. Apabila belum jelas hubungi petugas yang berwenang. |
Gulma Golongan Teki Cyperus iria Fimbristylis miliacea | 0,6 – 1,0 l/ha |
Herbisida sistemik selektif pra tumbuh dan purna tumbuh berbentuk tepung yang dapat disuspensikan berwarna putih untuk mengendalikan gulma berdaun lebar dan teki pada budidaya padi sawah,
Tanaman | Penyakit | Konsentrasi | Waktu dan Cara Aplikasi |
---|---|---|---|
Padi Sawah | Gulma berdaun lebar Vaginalis jussica repens Limnocharis flava Monochoria | 1,0 – 1,5 l/ha | Penyemprotan volume tinggi. Aplikasi dimulai pada saat gulma tumbuh subur pada pagi atau sore hari. Apabila belum jelas hubungi petugas pertanian yang berwenang. |
Gulma berdaun sempit Paspalum conjugatum Scirpus juncoides | 1,6 – 1,8 l/ha |
Herbisida sistemik pra dan purna tumbuh berbentuk tepung yang dapat disuspensikan, untuk mengendalikan gulma pada budidaya padi sawah.
Tanaman | Penyakit | Konsentrasi | Waktu dan Cara Aplikasi |
---|---|---|---|
Padi Sawah | Gulma berdaun lebar Ludwigia octovalvis Marcilea Crenata Monochoria vaginalis | 150 – 200 g/ha | Penyemprotan volume tinggi. Lakukan penyemprotan pada saat gulma sedang tumbuh aktif secara merata. Penyemprotan dilakukan pada pagi hari dan di perkirakan hujan tidak akan turun 6 jam setelah penyemprotan. |
Gulma golongan rumput Echinochloa crus-galli | 150 – 200 g/ha | ||
Gulma golongan teki Cyperus iria, Cyperus difformis, Fimbristylis miliacea | 150 – 200 g/ha |
Herbisida sistemik purna tumbuh berbentuk pekatan yang dapat diemulsikan, berwarna kuning muda untuk mengendalikan gulma pada pertanaman kedelai.
Tanaman | Penyakit | Konsentrasi | Waktu dan Cara Aplikasi |
---|---|---|---|
Kedelai | Gulma berdaun lebar, Gulma berdaun sempit | 0,5 – 1 lt/ha | Lakukan penyemprotan pada saat gulma sedang tumbuh aktif. Penyemprotan dilakukan pada pagi hari, diperkirakan hujan tidak akan turun 6 jam setelah penyemprotan. |